International Trade Union Confederation (ITUC) adalah merupakan kesatuan yang ditubuhkan untuk membawa suara dan hak kalangan pekerja yang di seluruh dunia yang bertindak bagi mempromosikan, dan serta membela hak dan kepentingan pekerja melalui kerjasama antarabangsa di antara kesatuan sekerja.
Dan terbaru International Trade Union
Confederation (ITUC) telah menyenaraikan senarai negara di seluruh dunia
bersama-sama dengan rating yang sepatutnya diterima bagi negara yang
menawarkan tempat dan peluang bekerja kepada pekerja mereka. Di manakah
kedudukan Malaysia?
- Central African Republic ___ 5+
- Libya ________________ 5+
- Palestine _____________ 5+
- Somalia ______________ 5+
- South Sudan __________ 5+
- Sudan _______________ 5+
- Syria ________________ 5+
- Ukraine ______________ 5+
- Algeria ________________ 5
- Bangladesh ____________ 5
- Belarus _______________ 5
- Cambodia _____________ 5
- China ________________ 5
- Colombia ______________ 5
- Cote d’ivoire ____________ 5
- Egypt _________________ 5
- Fiji __________________ 5
- Greece ________________ 5
- Guatemala _____________ 5
- India _________________ 5
- Laos _________________ 5
- Malaysia ______________ 5
- Nigeria ________________ 5
- Philippines _____________ 5
- Saudi Arabia ____________ 5
- Indonesia ______________ 4
- Thailand _______________ 4
- Singapore _____________ 3
- Japan ________________ 2
Sumber : http://www.ituc-csi.org/
Negara kita Malaysia hanya diberikan
rating 5 sahaja berbanding negara-negara jiran kita yang lain
termausklah Thailand, Indonesia yang mendapat rating 4. Apa maksud
rating 5 di kaca mata International Trade Union Confederation (ITUC).
Negara kita dianggap antara negara yang
paling teruk bagi tempat untuk pekerja-pekerjanya. Yang mana tiada
jaminan hak yang sebenarnya-sebenarnya kepada pekerja mereka.
Malaysia dapat rating 5
- Rating 5
- No guarantee of rights
- Score: 36+
- Countries with the rating of 5 are the worst countries in the world to work in. While the legislation may spell out certain rights workers have effectively no access to these rights and are therefore exposed to autocratic regimes and unfair labour practices.
- Oh! Malaysiaku
Antara yang Berita Semasa perhatian realitinya di Malaysia yang mungkin menyebabkan Malaysia “dianugerahkan” rating 5 :
- Gaji kecil mungkin ditambah dengan kenaikan kos sara hidup di Malaysia terus melonjak tinggi menyebabkan kompetensi pekerja berkurangan
- Syarikat dilihat mengambil kesempatan atas “kelembutan & sikap tidak kisah” pekerja mereka apabila tergamak melanggar kontrak semasa tawaran bekerja dahulu. Contohnya pekerja disuruh bekerja pada hari Sabtu contohnya sepanjang hari tetapi tidak dibayar. Ataupun terpaksa membuat kerja orang lain tetapi juga tidak dibayar.
- Superior/boss yang masih tidak faham pekerja yang sudah bertahun-tahun bekerja dengannya tetapi masih tidak tahu skop kerja orang dibawahnya
- Bayar gaji lambat (pekerja biasanya yang datang lewat akan lebihkan masa untuk balik daripada bekerja. Tetapi majikan yang lebih 7hb kesatuan sekerja lemau apabila acapkali cuba membawa suara ahlinya ditekan oleh “orang atas”
- Bonus kalangan pekerja di Malaysia Berita Semasa perhatian ibarat menang loteri. Cukup liat untuk diberikan walaupun mereka sebenarnya berhak
- Kesimpulannya ya….Berita Semasa perhatikan pekerja di Malaysia adalah “overworked but underpaid“
- Ada yang mahu tambah senarainya atau ada yang tidak bersetuju?
Jikalau mereka tidak mahu bekerja,
mereka akan ditekan dan peluang mereka akan diberikan pula kepada ramai
pekerja asing yang sanggup buat kerja saja, sanggup kerja 18jam sehari, 7
hari seminggu, etc, etc. Pekerja asing ini duduk dalam negeri sendiri
makan pun kais pagi makan pagi. Jadi apabila mereka datang ke Malaysia,
mereka sanggup buat apa sahaja. Akhirnya majikan terus mengambil
kesempatan untuk mengeksplotasikan pekerjanya.
Apa komen anda sepanjang bekerja dengan majikan anda selama ini? Suarakan pendapat anda di sini….
P/S : Garis panduan dari Jabatan Buruh perlu diperbaiki dan
pelaksanaannya jangan hanya indah di atas kertas sahaja. Usah guna pakai
lagi garis panduan tahun 80an lagi.PP/S : Sweden sudah dalam perancangan untuk pekerja di negara mereka hanya bekerja 6 jam sehari
PPP/S : Jepun pula sungguh-sungguh sangat cara bekerja mereka walaupun diheret ke malam bekerja
PPPP/S : Pusat wahabi Arab Saudi …. sama-sama memperlakukan pekerja di negaranya seperti budak sahaja…mudah dimanipulasi dan ditipu mentah-mentah serta diabaikan hak-haknya oleh kerajaan