Kalau ada negara yang dihajar habis-habisan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam perang tarif maka itu adalah China. Ya bayangkan saja, kalau ditotal per Rabu (9/4/2025) Amerika sudah mematok tarif sebesar 104 persen bagi Negeri Tirai Bambu. Ini terjadi setelah tambahan tarif 50 persen yang diberikan AS karena tindakan Beijing yang membalas pengenaan tarif sebelumnya.
Namun tak ada rasa gentar yang ditunjukkan negara pimpinan Xi Jinping itu, bahkan ada sinyal kuat tindakan balasan akan kembali dilakukan. Kenapa China berani melawan tarif Trump?
No comments:
Post a Comment