ISTIDRAJ

 
















No7 ... hanya kerana kepuasan hati , agama di letak kemudian .. Jangan pandang siapa dia , tapi ambik apa dia kata selagi mana berlandaskan hukum syariat .. Andai di kira siapa berkata , layak kah kita menasihati anak kita sendiri melainkan hanya kerana kita ibu bapanya , kita saja tahu apa sejauhmana ketaatan kita dalam beragama, setuju ? 


Inilah yang dikatakan Iman yang ada dalam diri seseorang , andai org yg fasik sekalipun jika nasehat dan teguran untuk kebaikan dalam beragama , ada pahalanya .. 


Ibarat buruknya cengkerang tapi di dalamnya mutiara .. Cantik buruk ciptaan Allah hukumnya Haram kita hina seolah kita menghina Sang Pencipta yang menciptakanya .. Fasiknya seseorang pada pandangan kita sampaikan kata2 larangan / nasehat  walaupun benar kita menolak atas dasar kefasikanya dalam masa sama menafikan ketetapan Allah , maka sedarlah di dalam hati kita ada kesombongan sepertimana Iblis sombong dengan Allah .. 


Yang buruk di mata kita adalah dia itu urusan Allah , tapi bukan kata2 mutiara nasehat / teguran yang menjurus kepada kembali landasan agama .. Saya pesan utk diri saya selalu ingat , tiada syurga andai ada kesombongan walau sebesar zarah .. Yang baik jadikan amalan yang buruk jadikan tauladan .. 


Bila nafsu menguasai emosi maka akal akan tertinggal di belakang , peranan Iblis menjadi mudah dek kerana kegagalan akal tadi menjadikan seseorang hilang keimanan ..